Home > News

Menunggu Gol Lahirnya Ramon Tanque

Top Scorer Liga Kamboja 2024/2025 ini hingga pekan ke-10 Super League Indonesia 2025/2026 masih belum mencetak gol.
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)

KANGJEPRET.ID, REPUBLIKA NETWORK — Ramon Tanque, penyerang Persib Bandung, hingga pekan ke-10 Super League Indonesia 2025/2026 masih belum berhasil mencetak gol resmi. Momen yang paling diingat adalah saat laga melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Senin, 27 Oktober 2025, ketika Ramon sempat membobol gawang lawan, namun golnya dianulir wasit. Keputusan wasit ini menyebabkan momen gol perdana Ramon yang sangat dinanti-nanti harus tertunda.

Gol yang dianulir itu sebenarnya adalah hasil sundulan Ramon yang memanfaatkan umpan tendangan penjuru dari Marc Klok. Bola yang berhasil bersarang di gawang Persis Solo langsung membuat pemain dan suporter merayakan kemenangan sementara. Sayang sekali, wasit menilai bola menyentuh tangan Ramon terlebih dahulu sebelum masuk ke gawang, sehingga gol tersebut dianggap tidak sah dan dianulir tanpa menggunakan pemeriksaan VAR.

KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)

Pelatih Persib, Bojan Hodak, memberikan pujian kepada Ramon meskipun golnya gagal dihitung resmi. Hodak menilai bahwa seorang striker terkadang memang membutuhkan waktu untuk mencetak gol pertama, dan dengan gaya bermain Ramon yang juga membantu bertahan dan melakukan pressing intens, kontribusinya di lapangan tetap penting. Hodak juga menekankan bahwa Ramon memiliki beberapa peluang emas dan meskipun belum mencetak gol, kerja kerasnya membantu tim sangat dihargai.

Dalam laga tersebut, Persib harus bermain dengan 10 pemain sejak babak pertama karena kartu merah yang diterima oleh Luciano Guaycochea. Meski begitu, Persib berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0 berkat gol-gol dari Luchiano Guaycochea dan Uilliam Barros. Hal ini menjadi sumber motivasi agar Ramon tidak terlalu terbebani dan segera menemukan sentuhan terbaiknya untuk mempersembahkan gol bagi tim.

KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)

Para pengamat menilai gol yang dianulir tersebut bisa menjadi momentum bagi Ramon untuk bangkit dan mencetak gol penting ke depannya. Tekanan yang dirasakan striker memang besar, namun dukungan dari pelatih dan rekan setim diyakini dapat membantu meningkatkan performa Ramon di pekan-pekan berikutnya.

Selain itu, wasit yang memimpin pertandingan, Rio Permana Putra, tanpa mengecek VAR langsung menganulir gol Ramon setelah menilai pelanggaran tangan. Keputusan ini sempat menimbulkan kontroversi mengingat VAR seharusnya memberikan konfirmasi yang lebih objektif. Namun keputusan tetap harus dihormati dan menjadi bagian dari dinamika pertandingan sepak bola.

KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)

Meski demikian, Bojan Hodak memandang positif performa Ramon secara keseluruhan. Menurutnya, striker asal Brasil itu memberikan tekanan tinggi pada pertahanan lawan dan ikut membantu pertahanan tim, meskipun belum memberikan kontribusi gol. Hodak yakin jika Ramon sudah bisa mencetak gol, momentum itu dapat dilanjutkan dengan gol-gol berikutnya.

Kesimpulannya, Ramon Tanque hingga pekan ke-10 Super League Indonesia 2025/2026 belum dapat mencatatkan namanya di papan skor resmi. Gol yang sempat dicetak dan dianulir menjadi sebuah cerita penting yang diperhitungkan. Meskipun belum pecah telur, dukungan dari pelatih, manajemen, dan fans tetap mengalir agar Ramon segera memberikan kontribusi gol nyata demi kemajuan Persib Bandung di musim ini.

KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
KANGJEPRET.ID/YOGI ARDHI (Data Nikon D3, Nikkor 300/2.8 ED MF)
× Image