KANGJEPRET.ID, REPUBLIKA NETWORK -- Luciano Guaycochea mengalami momen dramatis dalam laga Persib Bandung melawan Persis Solo pada pekan ke-10 Super League 2025 di Stadion GBLA Bandung, Senin (27/10/2025).

Bermain cemerlang di awal pertandingan dengan mencetak gol indah pada menit ke-12 yang membawa Persib unggul 1-0, Guaycochea harus mengalami penurunan drastis saat menerima kartu merah langsung pada menit ke-28.

Aksi emosionalnya yang tidak terkendali menjadi penyebab dirinya harus meninggalkan lapangan lebih awal, yang sempat membuat situasi tim menjadi sulit karena harus bermain dengan 10 pemain.

Kejadian kartu merah Guaycochea bermula ketika ia berusaha mendapatkan bola dalam duel dengan Kodai Tanaka. Saat terjatuh dalam perebutan bola, Guaycochea melakukan tendangan ke lutut Tanaka dengan kaki kirinya yang dianggap wasit sebagai aksi sengaja, bukan efek jatuh.

Wasit Rio Permana Putra tidak ragu mengeluarkan kartu merah langsung kepada gelandang asal Argentina itu, membuatnya harus terdepak dari pertandingan di menit ke-28. Kejadian ini mengubah dinamika pertandingan secara signifikan.

Berlawanan dengan penampilan heroik sebelumnya, kartu merah itu membuat Guaycochea berada dalam posisi "from hero to zero". Ia yang sempat menjadi kunci serangan Persib harus rela meninggalkan lapangan dan menyaksikan timnya bertarung dengan kekurangan satu pemain.

Meski secara individual momen ini menjadi titik balik yang negatif bagi Guaycochea, tetapi tim malah mampu bangkit dan mengunci kemenangan 2-0 dengan gol tambahan dari Uilliam Barros pada menit ke-49.

Bojan mengaku situasi setelah kartu merah memaksa dirinya untuk melakukan perubahan taktik dengan memasukkan pemain pengganti agar menjaga keseimbangan tim. Bojan menarik keluar Saddil Ramdani digatikan Adam Alis untuk menambah kekuatan di lini tengah setelah kalah jumlah pemain.

Meskipun kekurangan satu pemain, anak asuhnya tetap fokus dan solid secara kolektif sehingga menghalau upaya Persis Solo untuk mengubah hasil. Insien Guaycochea mengulangi peristiwa kartu merah langsung yang diterima bek Persib Bandung Frans Putros pada laga melawan Arema FC beberapa pekan sebelumnya.

Dari sisi Persis Solo, keberhasilan Persib mempertahankan keunggulan walaupun dengan 10 pemain menambah tekanan bagi tim mereka yang akhirnya harus mengakui kekalahan 2-0. Tim tamu mencoba beberapa peluang, namun konsentrasi dan kedisiplinan pertahanan Persib begitu kuat, membuat mereka gagal mencetak gol balasan.

Keseluruhan peristiwa kartu merah Guaycochea merupakan contoh bagaimana sepak bola penuh dengan liku-liku emosional dan taktis yang bisa mengubah jalannya pertandingan secara drastis. Walaupun momen negatif bagi individu pemain, kemenangan Persib menunjukkan kekuatan kolektif dan strategi yang matang dari pelatih serta semangat yang tidak mudah patah.

Begitulah kisah from hero to zero di laga antara Persib Bandung dan Persis Solo, di mana Guaycochea menjadi pusat perhatian dengan gol indah sekaligus kartu merah yang memaksa timnya berjuang ekstra namun akhirnya tetap keluar sebagai pemenang 2-0 di laga penuh drama di Stadion GBLA.