KANG JEPRET.ID, REPUBLIKA NETWORK — Pertandingan sengit antara Persib Bandung dan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat (12/9/2025) sempat terhenti di babak kedua. Hujan deras yang mengguyur membuat beberapa area lapangan tergenang air, memaksa wasit untuk menghentikan laga sementara demi keselamatan para pemain.

Hujan deras mulai turun pada babak kedua, tepatnya setelah Persib berhasil unggul 1-0. Gol tunggal dicetak oleh Uilliam Barros pada menit ke-53 melalui skema serangan balik cepat. Meski demikian, intensitas hujan semakin meningkat menjelang menit ke-72, menyebabkan genangan air yang signifikan di lapangan. Wasit Candra akhirnya mengambil keputusan untuk menghentikan laga, yang memicu kekhawatiran dari para penonton.

Penundaan ini berlangsung selama sekitar 30 menit. Selama jeda, para pemain dan ofisial tim menunggu di pinggir lapangan sambil petugas stadion berusaha mengurangi genangan air. Pertandingan kembali dimulai setelah kondisi lapangan dinilai layak untuk melanjutkan permainan. Hal ini menunjukkan komitmen untuk menyelesaikan pertandingan, meskipun tantangan cuaca yang tidak terduga.

Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk kemenangan Persib tidak berubah. Kemenangan ini menjadi hasil penting bagi Persib di Super League 2025/2026. Pertandingan ini akan dikenang bukan hanya karena hasil akhirnya, tetapi juga karena drama cuaca dan kartu merah yang mewarnai jalannya laga.